Network
MEDIA KUPANG - Belakangan media sosial dihebohkan dengan beredarnya sebuah pengumuman seorang perempuan asal Desa Betek, Kecamatan Krucil, Kabupaten Probolinggo, yang dicarikan jodoh oleh ayahnya atas nama H. Jailani.
Pengumuman itu diumumkan melalui selebaran kertas dilengkapi dengan tulisan dan foto seorang perempuan yang diketahui bernama Arofa Wati.
Foto selebaran kertas itu pun lantas menjadi viral di media sosial (baik pada pesan berantai
WhatsApp dan facebook pada Rabu 27 April 2022 lalu.
Terkait viralnya postingan itu, perempuan pemilik foto itu mengklarifikasimelalui akun facebooknya bernama Rofa Mamanya Vero (rofa bawel), bahwa foto dirinya yang viral dalam selebaran kertas itu adalah bohong atau hoaks.
Berikut klarifikasi dari Arofa Wati Sebagaimana Media Kupang Sadru Melalui VoxTimor, Jumat 29 April 2022.
Yang tanya2 soal foto saya itu hoax ya gak bener, mana ada orang tua buat pengumuman
kayak gitu kan mustahil gak masuk akal, saya minta tolong bagi temen2 yang punya fto saya atau ada teman kalian yang memposting foto saya tolong bilangin kalau itu hoax, saya bener2 minta tolong sama temen FB saya diam bukan berarti takut ya inget karma itu ada, tapi saya acungkan jempol buat yang brani atau tangan pertama yang buat berita kayak gitu anda emng hebat, tapi sepandai-pandainya tupai melompat ia pasti kan terjatuh juga jadi semoga yang buat berita tidak senono semoga baca postingan saya
Sementara dari pihak kepolisian Polres Probolinggo, yang menanggapi adanya viralnya postingan itu menyampaikan bahwa postingan itu tidak benar atau hoaks.
“Kami telah memerintahkan Babinkamtibmas untuk mengecek kebenarannya. Kapolsek Krucil juga telah melakukan pengecekan, ternyata itu adalah informasi bohong atau hoaks,” kata Kasi Humas Polres Probolinggo, Bripka Muchtar.
Polres Probolinggo mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat di wilayah hukum Polres
Probolinggo, untuk lebih bijak lagi bermedsos, jangan menyebar sesuatu yang belum tahu
kebenarannya, seperti foto perempuan di selebaran kertas yang dicarikan jodoh oleh
orangtuanya karena hamil di luar nikah, diharapkan untuk tidak menyebar foto itu lagi karena itu hoaks.
Sebagai informasi, berikut penyampaian tulisan dalam selebaran kertas yang mengatasnamakan ayahnya tersebut.
