MEDIA KUPANG – Aktivitas perempuan Afganistan di lingkungan sosial terus dibatasi oleh kepemimpinan Taliban.
Kaum perempuan Afganistan diminta untuk berhenti mengemudi. Alaasannya kegiatan mengemudi bagi perempuan dianggap liberal oleh Taliban.
Kini Afganistan di bawah kepemimpan Taliban mulai membatasi aktivitas mengemudi bagi para kaum perempuan setempat.
Baca Juga: Waspadai Hepatitis Misterius dan Tips Mencegah Dengan Cara Mengenali 7 Gejalanya
Pihak Taliban memastikan generasi yang akan datang tidak akan mendapat kesempatan untuk mengemudi seperti ibu mereka saat ini.
Kepemimpinan Taliban di Afganistan telah konsisten membatasi aktivitas perempuan di lingkungan sosial.
Kali ini, pejabat Taliban meminta instruktur mengemudi untuk berhenti mengeluarkan izin kepada perempuan Afghanistan.
Baca Juga: Kalahkan Machester City, Real Madrid Bakal Bertemu Liverpool di Babak Final Liga Champions
Adila Adeel, instruktur mengemudi berusia 29 tahun mengungkapkan permintaan pemerintah Taliban untuk berhenti mengeluarkan izin untuk perempuan Afghanistan.
Menurut pihak Taliban, perempuan yang mengemudi di kota-kota besar Afghanistan, telah lama dianggap liberal.