Pasukan Elit TNI Angkatan Darat Diutus ke Papua Untuk Kejar KKB

11 Februari 2023, 06:10 WIB
KSAD Jenderal Dudung Abdurachman /AS Rabasa

MEDIA KUPANG - Papua hingga saat ini belum kondusif. Para pemberontak yakni Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terus mengganggu stabilitas keamanan di Papua.

KKB yang merupakan afiliasi dari Operasi Papua Merdeka (OPM) seakan tak pernah mau ada ketenangan di bumi cenderawasih.

Imbasnya, warga sipil yang tidak tahu apa-apa akhirnya harus menerima kenyataan ketidaknyamanan di tanah yang dijuluki "surga kecil jatuh dari surga" tersebut.

Baca Juga: Dinas Dukcapil Manggarai Timur Turun Lapangan Data Dokumen Kependudukan di Desa Satar Nawang

Berbagai upaya rekonsiliasi telah dilakukan oleh Pemerintah Indonesia, namun usaha tersebut tidak diindahkan oleh KKB, malah mereka makin menggila.

Pasukan TNI-POLRI juga sudah dikirim ke Papua dalam jumlah yang tidak sedikit. Bahkan pusat Komando Indonesia Timur ada di Kabupaten Biak Numfor, Kabupaten yang tepat berada di Samudera Pasifik.

Tanggal 10 Februari 2023 kemarin, diberangkatkan lagi pasukan TNI ke tanah Papua untuk menjaga keamanan.

Baca Juga: Pelatihan Kerja Bagi THL yang Dirumahkan, Berani untuk Berwiraswasta

Dilansir dari nkripost.com, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman memberangkatkan sejumlah pasukan TNI Angkatan Darat (AD) ke Papua untuk mengejar kelompok KKB Papua melalui bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 10 Februari 2023.

“Hari ini saya akan ke Halim. Saya ingin melihat pasukan yang akan diberangkatkan ke Papua, saya akan memberikan moril kepada mereka,” kata Jenderal TNI Dudung kepada wartawan di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Jumat, 10 Februari, sore.

Baca Juga: Dinas Dukcapil Manggarai Timur Dapat Penghargaan Dukcapil HEBAT

Jenderal TNI Dudung berharap pasukan TNI yang diberangkatkan ke Papua dapat bertugas dengan baik. Pasukan TNI juga diharapkan dapat menjaga masyarakat yang berada di Papua dari segala ancaman KKB Papua.

“Semoga melaksanakan tugas dengan baik dan menjaga masyarakat yang ada di sana dari ancaman-ancaman atau intimidasi dari KKB. Saya rasa itu poinnya dalam Rapim ini yang kita bahas,” tegasnya usai memimpin Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AD TA 2023.

Jenderal TNI Dudung berharap, TNI Angkatan Darat tetap ada di hati rakyat. Sementara setelah tiba di Papua nanti, pendekatan pasukan TNI kepada masyarakat Papua akan tetap dilakukan secara humanis.

Baca Juga: Tunda, Pemeriksaan Terhadap Menteri Kominfo Johnny G Plate, Ada Apa Gerangan?

“Pendekatan tetap humanis. Tapi ini kewenangan Mabes TNI. Saya hanya mengirim, tapi yang menggunakan adalah Mabes TNI,” pungkasnya.***

Editor: AS Rabasa

Sumber: NKRI Post.com

Tags

Terkini

Terpopuler