Kronologis Siswi SMA di Alor Diperkosa 4 Pemuda, Ternyata ini yang Dilakukan Para Pelaku

- 20 Agustus 2022, 23:21 WIB
Kapolsek ABAD Ketika Memberikan Keterangan tentang Kasus Pemerkosaan Siswi oleh 4 Pemuda
Kapolsek ABAD Ketika Memberikan Keterangan tentang Kasus Pemerkosaan Siswi oleh 4 Pemuda /Okto/Media Kupang

MEDIA KUPANG - Sungguh tragis nasib dari AMMM (17), seorang siswi SMA di Kabupaten Alor.

Mahkota atau kesucian gadis remaja ini direngut atau diperkosa oleh 4 orang pemuda.

Peristiwa naas ini terjadi di wilayah Matab, desa Wolwal Barat, Kecamatan Alor Barat Daya (ABAD), Kabupaten Alor, pada Kamis 18 Agustus 2022.

Kapolsek ABAD (Alor Barat Daya), IPTU. Jeanne Sakalla, SH yang dikonfirmasi MEDIA KUPANG di Mapolsek ABAD di Moru, pada Sabtu 20 Agustus 2022 membenarkan peristiwa pemerkosaan tersebut. IPTU. Jeanne saat itu didampingi Kanit Reskrim, AIPDA. Edi Hingmadi, Kanit Provos, AIPDA. Muhamad Salahudin, dan Kasium, BRIPKA. Eduard Munah.

Baca Juga: Pengacara Putri Candrawati Mengaku Kena Prank Dari Istri Ferdy Sambo

Peristiwa pemerkosaan ini terjadi pada sore hari sekitar pukul 17.00 Wita atau Jam 5 sore. Lokasi atau TKP di kompleks sekolah PAUD diwilayah Maitab desa Wolwal Barat.

Para pelaku, jelas IPTU. Jeanne, telah ditangkap dan di tahan di tahanan Polsek ABAD. Keempat pelaku ini, yakni Yubernus Bunmo, Herman Demang, Zet Mini, dan Yanto Lasena. Keempat orang ini bertempat tinggal di Wilayah Moru.

"Kasus ini sudah dilimpahkan ke Satuan Reskrim Polres Alor dan ditangani Unit PPA Reskrim Polres Alor. Kanit PPA, AIPTU. Frans Podo, SH langsung melakukan pemeriksaan kasus ini di Polsek ABAD," tandas satu-satunya Kapolsek Perempuan di Kabupaten Alor ini.

Sementara itu korban AMMM kepada Wartawan di Mapolsek ABAD menceriterakan, sore itu dirinya berjalan melewati para pelaku di wilayah tersebut.

Baca Juga: Mabuk Minuman Keras, Oknum TNI Pukul Siswa SMA di Mukun Manggarai Timur, NTT

Kemudian salah seorangnya adalah temannya memanggilnya. Lalu dalam percakapan temannya itu minta dirinya untuk minum miras (sopi), namun dirinya tidak mau. Kemudian ia dipaksa untuk minum.

Setelah dirinya dipaksa minum, jelas AMMM, kemudian dirinya mulai merasa pusing dan tak sadar lagi. Ketika itu keempat pelaku itu melakukan tindakan biadad memperkosanya.

Setelah memperkosa, ungkap AMMN, dirinya diangkat pelaku dan meletakkan di sekolah PAUD. Ketika itu bajunya masih dalam keadaan terangkat.

Sementara itu Paman korban di Mapolsek ABAD, minta agar kasus diproses hukum dengan menerapkan pasal hukum yang berat terhadap para pelaku.

Baca Juga: Sering Jadi Tempat Curhat? Ini Cara Jitu Tanggapi Curhatan Teman yang Merasa Hidup ini Terlalu Susah

Pamannya mengatakan, para pelaku ini telah merusak masa depan anak mereka, dan telah melecehkan harkat dan martabat keluarga. Untuk itu mereka harus dihukum seberat-beratnya.

Simak Kronologis menurut korban

 - Korban lewat dilokasi atau TKP sekitar di kompleks sekolah PAUD diwilayah Maitab desa Wolwal Barat pukul 17.00 Wita atau jam 5 sore

- Korban dipanggil oleh salah satu temannya yang kebetulan ikut kumpul di TKP

- Korban dipaksa minum minuman keras (miras) oleh para pelaku

Baca Juga: Farel Prayoga Nyanyikan Lagu Ojo Di Bandingke Hingga Istana Bergoyang, Benny Kabur Harman : Apa Pantas?

- Korban pusing setelah minum Miras hingga tidak sadarkan diri

- Korban kemudian diperkosa secara bergilir oleh 4 pemuda yaitu Yubernus Bunmo, Herman Demang, Zet Mini, dan Yanto Lasena

- Para pelaku kini sudah diamankan oleh Unit PPA Reskrim Polres Alor***

Editor: Primus Nahak

Sumber: Media Kupang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x