Disebut Ancam Tembak Mati Warga, Anggota Polsek Tasbar : Demi Tuhan Itu Tidak Benar

- 20 Januari 2022, 03:40 WIB
Bripka Ely Amaral alias Sudur
Bripka Ely Amaral alias Sudur /Vegal Manek/Media Kupang

Saat itu, lanjut Sudur, dirinya bersama Kanitres Polsek Tasbar, Sardak dan seorang anggota polisi lainnya dari arah Laktutus karena mengantarkan surat klarifikasi kepada pihak kelurga korban terkait kasus pembunuhan yang mau diautopsi.

Karena letak rumah Anus searah maka mereka singgah hanya untuk menanyakan Anus Taek, apalagi mereka masih memiliki hubungan keluarga.

"Karena saya, Anus dan Min itu beradik-kakak. Karena saya sebagai kakak maka saya ke rumah Anus untuk beritahu dia agar ke kantor polisi supaya damai secara kekeluargaan. Karena Min terlanjur lapor ke polisi," jelasnya.

Sudur menduga, ada oknum tertentu yang telah memprovokasi ibu kandung Anus untuk menyampaikan informasi yang tidak sesuai.

"Dan saya menduga apa yang disampaikan mama Ut, Ibu kandung dari Anus itu karena ada yang memprovokator untuk menghancurkan hubungan kekeluargaan kami. Coba tanya saya dengan mama Ut hubungan keluarganya bagaimana. Maka dari itu saya mengerti walaupun nama saya dipublikasikan karena mama Ut orang yang sebenarnya pendiam dan tidak mungkin seperti itu," katanya.

Meski demikian, kata Sudur, sebagai anggota polisi yang mengerti, dirinya meminta agar jangan saling mempermalukan nama baik keluarga di publik. 

"Saya tegas terhadap adik-adik saya yang membuat salah wajar agar tidak mempermalukan baik nama suku kita, nama baik keluarga besar kita. Karena bukan saya polisi baru saya tegas tetapi karena saya adalah bagian dari keluarga," tambahnya sembari berharap mama Ut tidak lagi mendengar bahasa-bahasa dari orang lain hanya untuk menghancurkan hubungan kekeluargaan.

Sebelumnya diberitakan, oknum anggota polisi di Polsek Tasifeto Barat (tasbar), Kabupaten Belu berinisial S mengancam akan tembak mati Anus, seorang warga sipil di wilayah tersebut.

Ancaman tembak mati itu dilakukan oknum S karena diduga adiknya dianiaya oleh Anus.

Kepada awak media, ibu kandung Anus mengatakan oknum S ini datang ke rumah dan mencari Anus pada kemarin Kamis 13 Januari 2022 siang di Talifehan, Desa Bakus Tulama, Kecamatan Tasbar.

Halaman:

Editor: Royan B


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah