Network
"Waktu itu, saya akhirnya ke Koramil Bola untuk menyampaikan hal ini dan permintaan saya dikabulkan. Pihak Koramil Bola juga akhirnya turun lapangan untuk mengecek jalan ini sebanyak dua kali dalam seminggu, sejak tahun 2012 lalu," terangnya, pada Minggu, 28 Februari 2021.
Namun, lanjut Tarsisius, pihak Koramil 1603-05/Bola mengarahkan dirinya untuk menyampaikan hal ini kepada pihak Kodim 1603/Sikka. Ia pun akhirnya bertemu Dandim 1603/Sikka, dimana dirinya disambut baik dan sangat antusias oleh pimpinan Kodim 1603/Sikka itu.
Baca Juga: Salut, Guru SD di NTT Ini Gunakan Rumah Pribadinya jadi Tempat Taman Baca Masyarakat
"Perjuangan begitu panjang dan apa yang diharapkan, akhirnya terkabulkan dengan adanya program TMMD dari Kodim 1603/Sikka ini," sebutnya dengan terharu.
Tarsisius menuturkan, jalan yang dibuka melalui program TMMD ini, mulai dari Dusun Kolik, Desa Persiapan Pelibaler menuju Dusun Waiheli, Desa Kloangpopot, Kecamatan Doreng. Akses jalan yang dibuka ini juga, bisa menghubungkan 3 kecamatan yakni Kecamatan Bola, Doreng dan Mapitara.
Disampaikan Tarsisius juga, warga masyarakat yang berdiam di lokasi tersebut sebanyak 22 Kepala Keluarga (KK) dan memiliki 66 jiwa penduduk. Dimana, sebanyak 5 KK yang sudah mempunyai meteran listrik sedangkan 17 KK lainnya, belum mempunyai jaringan lisitrik.
Baca Juga: Kisah Seorang Petani di NTT, Terharu saat Pindahkan Jambul Toga Wisuda Anaknya
Sejauh ini, kata Tarsisius, jalan yang sudah dikerjakan melalui program TMMD ini sudah mencapai 1 Km lebih. Dan saat ini juga, sudah dilakukan pengukuran untuk pengerjaan jalan tersebut sepanjang 3,3 Km.
"Kalau akses jalan ini sudah selesai dikerjakan melalui program TMMD ini, kami ingin membuka Pasar Desa dan Puskesmas Rawat Inap, yang pernah kami usulkan dan sudah dihibahkan lahannya," ungkapnya.
Dirinya pun menyampaikan rasa terima kasihnya yang mendalam kepada Dandim 1603/Sikka, Danramil Bola 1603-05/Bola dan jajarannya.
