Antisipasi Dampak Banjir, Pemkab Kupang Siapkan 3 Lokasi Pengungsian, GMIT Elim Dirikan Dapur Umum

- 5 Februari 2023, 20:06 WIB
Kondisi Banjir di Naibonat
Kondisi Banjir di Naibonat /Miju/

“Memang kehadiran mama – mama, sangat berarti sekali bagi warga saya yang saat ini terdampak bencana banjir, kiranya kasih Tuhan yang membalas segala upaya dan jeri lelah mama – mama sekalian,” kata Korinnus Masneno.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Sumbang Gol Perdana untuk Al Nassr, Ini Curahan Hatinya di Instagram

Selain mengunjungi dapur umum Bupati Korinus Masneno juga memantau langsung kondisi bendungan Oesao yang terletak di Desa Pukdale.

“Kondisi terakhir bendungan Oesao yang dibangun oleh Balai Sungai kian memprihatinkan kurang 1,5 meter terancam jebol.

Jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, maka dapat dipastikan bendungan jebol. Untuk itu saya himbau masyarakat untuk selalu waspada,”ungkapnya.

Dijelaskan Bupati Masneno, memang pihak Balai Sungai sudah siap untuk membenahi bendungan tersebut namun karena kondisi masih bencana maka belum bisa dikerjakan.

Baca Juga: Berhasil Raih Juara Dunia 2022 di Penghujung Karier, Lionel Messi Membuat Pengakuan Mengejutkan

Untuk itu, upaya tanggap darurat sementara yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kupang, melakukan pembersihan reruntuhan pepohonan di sepanjang kali Oesao dengan harapan mengurangi luapan debit air yang akan menangani pemukiman dan areal pertanian.

“Ada tiga lokasi pengungsian yang dipersiapkan pemerintah yakni gereja Elim Naibonat, SD Negeri Naibonat dan Rumah Jabatan Bupati Kupang di Lokasi Civic Center Oelamasi,” kata Masneno.

Pada kesempatan tersebut Bupati Kupang, meninjau langsung kesiapan personil BPBD Kabupaten Kupang.

Halaman:

Editor: Primus Nahak

Sumber: Whatsapp


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah