Network
MEDIA KUPANG - Bupati Kabupaten Lembata, Provinsi NTT, Eliaser Yentji Sunur, dinyatakan meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Siloam Kupang, pada Sabtu, 17 Juli 2021 sore.
Kabar duka itu pertama kali disampaikan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar NTT, Melki Lakalena, melalui group WhatsApp.
Melki menuliskan, "Keluarga Besar Golkar NTT berduka cita atas kepergian Pak Yance Sunur, Bupati dan Ketua Golkar Lembata".
Baca Juga: Hari Ini, Keganasan COVID-19 Kembali Renggut Tiga Nyawa di Sikka, Total Menjadi 47 Orang
Sementara itu, kabar duka tersebut juga dibenarkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lembata, Paskalis Ola Tapobali.
"Meninggal barusan di Siloam dan saat ini jenazah sedang dilakukan pemulasaran di RS Siloam Kupang," tuturnya melalui pesan WhatsApp.
Menurut Paskalis, saat ini, pihaknya sedang menunggu keluarga untuk urusan selanjutnya. Dirinya juga belum bisa memastikan penyebab meninggalnya orang nomor satu di Lembata ini.
Baca Juga: Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur Tutup Usia di RS Siloam Kupang
Namun, sebagai masyarakat maupun stafnya Bupati Lembata, dirinya merasakan duka yang mendalam. Sehingga, dia juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk mendoakan Bupati Yentji Sunur, agar diterima disisi Tuhan Yang Maha Kuasa, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan.
Menyikapi kabar duka tersebut, Paskalis mengatakan bahwa, pihaknya juga akan menggelar rapat bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Lembata malam ini.
Sebelum terpapar COVID-19, Bupati Yentji Sunur dikabarkan bertugas ke Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Baca Juga: Pemerintah Perpanjang PPKM, Forum Pimred PRMN Desak Lindungi UMKM
Informasi yang beredar sejak Jumat, 16 Juli 2021, Bupati Yentji Sunur juga dikabarkan terkonfirmasi COVID-19. Bahkan, harus mendapatkan donor plasma darah ketika sedang dirawat di Rumah Sakit SK Lerik, Kupang.
Pengumuman pencarian donor plasma darah pun, akhirnya disebarkan oleh anak sulung Bupati Yentji Sunur, yakni Elisabet Amanda. Elisabet Amanda melalui akun Instagram miliknya, mencarikan donor plasma darah untuk ayahnya, sejak Rabu, 14 Juli 2021 lalu.
Berbagai ucapan dukacita yang mendalam atas berpulangnya Bupati Lembata dua periode ini pun, bermunculan di media sosial.***
