Sementara itu, dilansir mediakupang.com dari PMJ News, Minggu 4 September 2022, Pasca kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), pemerintah melakukan pengalihan sebagian subsidi BBM menjadi Bantuan Langsung tunai (BLT).
Bantuan langsunt tunai tersebutakan diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu untuk memastikan agar penggunaan subsidi tepat sasaran.
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati menegaskan, ketersediaan (stok) BBM Subsidi di seluruh SPBU dalam posisi aman setelah penyesuaian harga oleh pemerintah.
Baca Juga: Kenapa Oecusse Masuk Wilayah Timor Leste, Sementara Wilayahnya Ada di Indonesia? Simak Sejarahnya
Nicke pun memantau ketersediaan BBM dengan meninjau langsung Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC) yang berada di Gedung Grha Pertamina, pada Sabtu 3 September 2022.
"Kami memastikan ketersediaan stok BBM Subsidi di SPBU dalam kondisi aman dan kami terus melakukan pemantauan kondisi penyaluran BBM Subsidi di lapangan," ungkap Nicke.
Nicke melanjutkan, melalui PIEDCC, Pertamina juga dapat memastikan penjualan BBM mengikuti ketentuan dalam Perpres 191/2014.
Sehingga kendaraan tidak dapat melakukan pembelian secara berulang dengan volume yang tidak wajar.
Berdasarkan pantauan melalui PIEDCC, untuk ketersediaan stok BBM Subsidi jenis Pertalite berada di level 18 hari.