Tinggalkan KISS Secara Online, EMA Menuju Kursi Pimpinan BEM Unipa Indonesia

15 Juni 2021, 20:54 WIB
Paket 01 (KISS) dan 02 (EMA) berpose bersama, usai dilakukan Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM oleh para mahasiswa Unipa Indonesia secara offline dan online /Media Kupang/Eryck S.

MEDIA KUPANG - Pasangan calon (paslon) 02 yakni EMA (Eping dan Marton), yang merupakan perwakilan dari Fakultas Pertanian dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), akhirnya benar-benar meninggalkan paslon 01 yaitu KISS (Kesehatan dan Sosial), pada bursa pemilihan Pengurus Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) Unipa Indonesia.

Dimana, pada proses pemilihan secara offline, Paket EMA mendapatkan 367 suara dan Paket KISS hanya memperoleh 109 suara dari total 489 surat suara yang terpakai dan surat suara yang hangus (terbakar) sebanyak 4 suara.

Sedangkan pada pemilihan secara online, yang dilakukan oleh para mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa Mandiri (KKN-MM) di Kabupaten Ende, jumlah suara Paket EMA pun terus melejit naik meninggalkan KISS.

Baca Juga: Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua BEM Unipa Indonesia, EMA Ungguli KISS Secara Offline

Tercatat Paket EMA memperoleh 23 suara (60,5 persen) dan Paket KISS mendapatkan 15 suara (39,5) dari total 38 suara, yang melakukan pemilihan secara online.

Usai melihat dan mendengarkan hasil perhitungan suara yang dilakukan Oleh Panitia Pemilihan BEM Unipa Indonesia secara online, Anastasia Holydiaz Tapun menuturkan, dirinya merasa sangat bersyukur dan berterima kasih kepada rekan-rekannya, yang telah mempercayakan dirinya untuk tampil di depan banyak orang.

"Jujur saya sangat senang dan bahagia karena telah dipercayakan oleh teman-teman saya untuk maju dan berdiri di depan. Karena dari beribu-ribu mahasiswa yang ada di sini, saya bisa tampil sehingga banyak yang bisa mengenal dan tahu tentang saya," kata Heldis, sapaannya.

Baca Juga: Mahasiwa Unipa Indonesia Lakukan Pencoblosan untuk Pemilihan Pengurus BEM Universitas

Calon Wakil Ketua BEM dari Paket 01 (KISS) ini pun membeberkan, walaupun dirinya bersama Calon Ketua BEM-nya belum diberikan kesempatan untuk memimpin BEM satu tahun kedepannya, namun dirinya merasa tidak kecewa.

Bagi Heldis, hal ini merupakan pembelajaran buat pihaknya, agar bisa menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya.

"Saya tidak merasa kecewa karena ini juga merupakan pembelajaran buat kami semua. Jujur, ini pertama kalinya saya bergelut di organisasi seperti BEM ini," tuturnya.

Penandatangan Berita Acara yang dilakukan oleh Paket 01 (KISS) dan 02 (EMA), usai proses pemilihan Pengurus BEM Unipa Indonesia Periode 2021-2022 Media Kupang/Eryck S.

"Saya bisa berdiri depan banyak orang-orang hebat, bisa dikenal banyak orang dan disitulah saya bisa melatih cara kepemimpinan saya terhadap orang lain. Apalagi berdiri di depan banyak orang dan mampu bersaing dengan sehat, itu sangat luar biasa bagi saya," jelas mahasiswa Semester IV, Prodi Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan ini.

Heldis juga mengaku sangat senang dengan terpilihnya Ketua dan Wakil Ketua BEM yang baru.

Sebab menurutnya, siapapun Pengurus BEM-nya pasti mempunyai tujuan yang sama yakni, membangun kampus Unipa Indonesia yang lebih baik lagi, dengan berbagai program kerja yang ada.

Baca Juga: 67 Pemuda Lulusan SMA/MA Ikuti Sidang Parade Catar Akmil di Makorem 161/Wira Sakti Kupang

Sementara itu, Calon Ketua BEM dari Paket 02 (EMA), Feliksia Silvana Pau Badar menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada semua pihak, karena melalui pemilihan secara offline dan online, pihaknya mengungguli Paket KISS.

"Saya sangat senang karena melalui jalur offline dan online, keduanya kami masih unggul jauh. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada teman-teman mahasiswa dan semua pihak yang telah memilih kami untuk menjadi Ketua dan Wakil Ketua BEM Periode 2021-2022," terang Eping, sapaannya.

Menurut Eping, setelah terpilih menjadi Ketua BEM ini, dirinya bersama Wakil Ketua terpilih akan mengambil langkah untuk membentuk kepengurusan BEM yang baru satu tahun kedepannya, sebelum dilantik nantinya.

Baca Juga: Tekan Angka Peredaran Narkoba, Kapolri Minta Bentuk Kampung Tangguh di Seluruh Polda

Lanjut Eping, setelah dilantik nantinya, pihaknya juga akan berusaha untuk membangkitkan kembali masing-masing BEM Fakultas, sehingga bisa bekerja bersama dalam membangun kampus Unipa Indonesia.

"Jadi setelah pelantikan, kami akan menjalankan visi dan misi kami. Kami akan melakukan rapat untuk membangun kembali semua BEM Fakultas, agar bisa aktif kembali sehingga kegiatan-kegiatan bisa dilaksanakan dengan mudah," ungkapnya.

Dirinya pun berharap, agar pihak Universitas juga bisa membantu pihaknya dalam menjalankan roda, sehingga mereka bisa bekerja sama dengan baik untuk membangun Unipa Indonesia yang lebih baik lagi.***

Editor: Eryck S

Tags

Terkini

Terpopuler