MEDIA KUPANG - Polemik rekrutmen tenaga kontrak (Teko) Pemkab Belu masih berlanjut.
Jika sebelumnya mantan teko berunjukrasa menuntut diakomodir, kini giliran 1.616 teko aktif yang melakukan demo.
Aksi demo teko Belu ini dilakukan dengan mendatangi Kantor DPRD Belu pada Rabu 22 Juni 2022.
1.616 teko yang berdemo ini menyatakan sikap meminta polemik dihentikan karena mereka juga putra dan putri daerah yang berhak untuk menjadi tenaga kontrak di Pemkabb Belu.
Baca Juga: Wakili 1.616 Teko di Kabupaten Belu, FKTKD Sampaikan 7 Poin Pernyataan Sikap ke DPRD Belu
Dilansir Oke NTT, Ribuan Tenaga Kontrak Daerah (Tekoda) Kabupaten Belu meminta DPRD Belu untuk menghentikan polemik terkait pengangkatan atau penetapan Tekoda Tahun 2022.
Pasalnya, pihaknya yang berjumlah 1.616 orang yang saat ini diangkat dan ditetapkan sebagai Tekoda Kabupaten Belu Tahun Anggaran 2022 mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan pekerjaan.
Demikian salah satu bunyi tuntutan ribuan Tekoda yang tergabung dalam Forum Komunikasi Tenaga Kontrak Daerah Kabupaten Belu dalam pernyataan mereka saat mendatangi gedung DPRD Belu, Rabu 22 Juni 2022 pagi.
Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Kementerian Perekonomian, Batas Pendaftaran 24 Juni 2022