Tipu Korban hingga Ratusan Juta Rupiah, Ibu Muda Jadi Tersangka Arisan Bodong

- 5 Juli 2022, 18:25 WIB
Ilustrasi Uang Terbakar
Ilustrasi Uang Terbakar /Miju/Pixabay

MEDIA KUPANG - Seorang ibu muda di Bengkulu ditetapkan sebagai tersangka oleh Polisi karena terlibat dalam perkara arisan bodong.

Melansir Antara, Selasa 5 Juli 2022, penyidik Kepolisian Resor Rejang Lebong, Bengkulu, menetapkan ibu muda berinisial BO alias Bu sebagai tersangka perkara arisan bodong yang menyebabkan ratusan pesertanya mengalami kerugian kumulatif hingga miliaran rupiah.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan diwakili Kasat Reskrim AKP Sampson Sosa Hutapea di Mapolres Rejang Lebong, Selasa, mengatakan ibu muda berusia 24 tahun yang diduga sebagai bandar arisan bodong itu ditetapkan sebagai tersangka kasus penggelapan dan penipuan.

Baca Juga: Ini 3 Zodiak yang Terlahir Untuk Berbuat Baik Di Dunia, Taurus Penuh Belas Kasih

BO atau Bu selaku bandar arisan bodong atau admin merupakan warga Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Curup Timur, Kabupaten Rejang Lebong. Ia bersama suaminya, AS (27) diamankan petugas pada Senin, 4 Juli 2022 saat berada di Desa Teladan, Kecamatan Curup Selatan.

"Saat ini yang bersangkutan sudah kami tetapkan sebagai tersangka, dia sudah mengakui bahwa telah menggelapkan sebagian dana, kemudian juga ada data yang ditawarkan kepada nasabah sebagian fiktif," kata AKP Sampson Sosa Hutapea.

Adapun suami tersangka yang berinisial AS, kata dia, saat ini statusnya masih sebagai saksi dan masih pula dalam pemeriksaan penyidik.

Dari pemeriksaan terhadap tersangka BO diketahui jika dirinya telah menggelapkan sebagian uang arisan peserta dan juga membuat slot arisan fiktif yang ditawarkan kepada para peserta lainnya untuk over-slot.

Baca Juga: ASN PPPK dan PNS Simak, Ini Penjelasan Menkeu Sri Mulyani Terkait Gaji dan Tunjangan Tahun Depan

"Jumlah kerugiannya belum dapat dipastikan, tapi kalau menurut pengakuan yang bersangkutan yang sudah digelapkan pelaku mencapai ratusan juta rupiah. Saat ini uangnya sudah habis digunakan untuk kebutuhan hidup dan membeli barang lainnya," terang dia.

Sejauh ini tersangka dijerat dengan pasal penggelapan dan penipuan, serta masih dikembangkan apakah ini bisa dikenakan pelanggaran Undang-Undang Perbankan dan tidak menutup kemungkinan juga TPPU atau tindak pidana pencucian uang.

Menurut dia, pihaknya telah memeriksa 30 saksi yang merupakan korban dalam arisan tersebut, sedangkan untuk barang bukti yang diamankan adalah HP, buku rekening bank, dan kartu ATM.

Baca Juga: Kementerian Desa Sebut BUM Desa Telah Menyumbang Rp1,1 Triliun untuk Pendapatan Asli Desa

Sebelumnya, ratusan warga Kabupaten Rejang Lebong dan sejumlah daerah lain di Bengkulu menjadi korban arisan bodong yang dikendalikan bandar atau admin arisan berinisial BO atau Bu, dengan nilai kerugian kumulatif mencapai miliaran rupiah.

Apa itu Arisan Bodong?

Dikutip dari wikipedia, arisan adalah salah satu bagian dari kegiatan sekelompok masyarakat, khususnya kaum perempuan.

Kegiatan arisan merupakan salah satu alternatif kegiatan untuk mengisi waktu luang dan bersenang-senang. Kegiatan arisan diadakan sesuai kesepakatan kelompok.Kegiatan arisan biasanya disertai dengan kegiatan lain dalam suasana kebersamaan.

Sedangkan menurut Kamus besar bahasa indonesia online menyebutkan bahwa arisan adalah kegiatan mengumpulkan uang atau barang yang bernilai sama oleh beberapa orang kemudian diundi di antara mereka untuk menentukan siapa yang memperolehnya, undian dilaksanakan dalam sebuah pertemuan secara berkala sampai semua anggota memperolehnya.

Baca Juga: Cara Bedakan MyPertamina Palsu dengan MyPetamina Asli

Dikutip dari cermati.com, Selasa, 5 Juli 2022, untuk Arisan Bodong, mirip dengan arisan pada umumnya, penipuan ini dilakukan dalam satu kelompok yang menghimpun uang.

Hanya saja, dalam arisan bodong, menawarkan keuntungan yang besar setiap kali seseorang mendapat giliran menang.

Dalam kasus ini, penipu akan berperan sebagai orang yang menghimpun dana arisan. Jenis arisan bodong yang sering diadakan bervariasi mulai dari arisan uang, emas, barang, hingga iPhone.

Target arisan bodong menyasar ibu rumah tangga sebagai korbannya. Namun, tidak menutup kemungkinan kalau orang lain bisa saja terjebak dalam kedalamnya.

Hal ini karena keuntungan yang ditawarkan sangatlah besar dengan dana himpunan yang kecil membuat banyak orang tertarik mengikutinya.***

Editor: Primus Nahak

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x