BBM Naik, Begini Tips Mengatasi Curang Saat Isi Minyak di SPBU Menurut Netizen

MEDIA KUPANG - Pemerintah telah memutuskan untuk menaikan harga BBM bersubisdi yaitu Pertalite dan Solar.

Kenaikan harga BBM bersubsidi tersebut tentu saja memberikan dampak pada berbagai sektor, terlebih sektor ekonomi khususnya masyarakat tidak mampu yang pasti paling merasakan dampak tersebut.

Bahkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan, kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pasti akan memiliki dampak yang cukup luas, baik dari sisi inflasi juga dari sisi kenaikan jumlah kemiskinan.

Baca Juga: Eks Jaksa Pinangki, Ratu Atut dan Kelompok Maling Uang Rakyat yang Bebas Bersyarat Masih Bisa Dipenjara

Nah ditengah situasi ini,Viral di media sosial, salah satu pengguna Twitter membagikan tips buat para pengendara yang hendak mengisi BBM di SPBU.

Tips tersebut dibagikan akun @/mihrabku pada 3 September 2022 silam dan telah di retweet 10,9 ribu kali dengan jumlah likes 45,2 ribu, dikutip oleh MediaKupang.com, Rabu 7 September 2022.

Akun dengan nama Effendi itu memposting cuitan soal strategi agar tidak merugi buat para pengendara yang mau mengisi BBM. Dia menyebut bahwa tips tersebut didapatnya dari orang yang bekerja di SPBU. Menurut penjelasan akun itu pengisian BBM agar tidak merugi pembeliannya dalam nominal ganjil.

Baca Juga: Ini Sosok Abdullah Azwar Anas, Menteri PANRB Yang Baru Saja Dilantik Presiden Jokowi

"Ada tips dari orang SPBU Pertamina. Kalau beli bensin nilai rupiahnya harus ganjil. Contohnya Rp155.500 atau Rp77 ribu. Jangan Rp100 ribu. Settingan SPBU Pertamina itu angka genap. Katanya, hampir sebagian besar SPBU Pertamina, curang," ujar akun tersebut.
.
Sementara, netizen lainnya juga menyampaikan hal serupa soal tips pengisian BBM dengan nominal ganjil.

"Kalo kata teman yg prnh krja d spbu, tombol cepatnya yg diutak atik. Jd jgn kasih kelipatan 10k 50k 100k. Nanti org pertamina audit yg tombol angka. Semua aman," ujar salah seorang netizen.

Baca Juga: Kapolres Manggarai Dituntut Untuk Menangkap Pelaku Dugaan Jual Beli Proyek Di Kabupaten Manggarai, NTT

"Yup,,, saya dlu pernah kerja di spbu. Tau tak, klo beli bensin se liter, yg masuk itu 0,8 l.. Selebihnya angin... Wekwek... Kita ini di boongin bro sis," komentar Netizen lain @soon_joongkeun.

"Eh sumpah ayah saya juga udah lama mas nerapin cara ini, karena orang pomnya langsung yang pernah kasih tau. Jadi saya atau ayah udah gak pernah isi bensin di kelipatan genap, kaya 10/20/50/100. Isinya pasti 13/21/55/103 wkwk," komentar akun Twitter @Hyuniggoneee.

Meskipun ada yang mendukung apa yang disampaikan oleh Efendi, namun Netizen lain justru mengatakan sebaliknya.

Baca Juga: Ini Kata Ketua DPR RI Tentang Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak

"Gak ada hubungannya, elektronik timer pump dan valve solenoid gak bisa bedain ganjil sama genap. Katanya katanya ndasmu wi," tulis akun Twitter @widodotesla.

Komentar @widodotesla didukung oleh @Iwy82.

"Nah ini baru ngerti teknis dalam dispenser...yg laen cuma katanya dan itupun asumsi banyak yg like, pembodohan berlanjut akhirnya," balas akun Twitter @Iwy82.***