“Oleh, ase. Kami ini amang dan to’a tidak mungkin saya melakukan hal itu. Saya minta untuk selesaikan secara kekeluargaan kemarin. Tapi mereka tidak mau, saya mengadu ke Polres itu, supaya mediasi kami aman. Saya takut terjadi hal yang tidak diinginkan saat mediasi secara kekeluargaan, makanya saya minta polisi yang selesaikan. Dan saya tidak pernah menjanjikan mobil dan menjual pejabat Dinas Perhubungan seperti yang mereka sampaikan. Karena kami keluarga, tidak mungkin saya melakukan itu,” tutur Giovani.***