Lintasan Grasstrack Sepeda SoE Jadi Arena Kekerasan, Dua Pebalap dari JP Speed Kupang Babak Belur

- 29 Oktober 2023, 17:03 WIB
Lintasan Grasstrack Sepeda SoE Jadi Arena Kekerasan, Dua Pebalap dari JP Speed Kupang Babak Belur
Lintasan Grasstrack Sepeda SoE Jadi Arena Kekerasan, Dua Pebalap dari JP Speed Kupang Babak Belur /Fredrik Bau/Kolase Tangkapan Layar Video Amatir

Lebih lanjut, sumber ini mengatakan bahwa sudah ada pelaku pengeroyokan yang ditetapkan sebagai tersangka.

"Yang tersangka pengeroyokan  dari tim CEO SoE ini namanya Clifer. Dia dan tim beserta keluarga semua datang keroyok dua anak ini," ungkap sumber ini.

Menurut sumber ini, kekerasan di arena grasstrack SoE sudah kali kedua. Kali pertama itu, katanya, korban juga dari Kupang yang dipukul sampai tidak sadarkan diri hampir tiga hari.

"Dua korban ini kepala dan muka benjol semua. Mereka pukul membabi buta, ada yang injak dan tendang. Termasuk orang sudah tua juga ikut injak dan tendang anak-anak ini," ujarnya.

Dia berharap, kejadian ini tidak terulang lagi dan polisi harus proses hukum para pelaku agar ada efek jera.

Salah satu tim dari JP Speed Kupang, Geral yang dihubungi terpisah pada Minggu 29 Oktober 2023 sore membenarkan kejadian tersebut.

"Awalnya sementara race berjalan terjadi body cash antara dua pembalap bernama Alexandro Willem Nivellhim Zacharias (exan) sebagai korban dan Cliver Radja (Ipe) sebagai tersangka.

Di saat race berjalan IPE(tersangka) menghalangi EXAN (korban) dan dari situ terjadi pengeroyokan dan di saat teman dari korban bernama Peter Sugiono mau membantu EXAN (korban) dan Peter juga keroyok oleh tersangka dan warga yang lain," jelasnya.

Panitia pelaksana Grasstrack belum berhasil dikonfirmasi terkait kejadian ini.

Salah satu panitia yang dihubungi malah meminta mediakupang.com untuk menghubungi panitia lainnya.

Halaman:

Editor: Fredrik Bau

Sumber: Media Kupang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x