MEDIA KUPANG – Anggota Komisi I DPR RI fraksi PDIP Effendi Simbolon dikecam oleh sebagian besar prajurit TNI AD di berbagai daerah di Indonesia. Kecaman itu pun viral dan trending topic di Twitter.
Diketahui pernyataan Effendi Simbolon terkait TNI, disampaikannya dalam rapat dengar pendapat bersama TNI, dan Kemenhan RI di Senayan, Jakarta pada 5 September 2022 lalu.
Rapat itu dihadiri Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Namun, KSAD Jenderal Dudung Abdurachman sendiri tidak hadir dalam rapat tersebut. Hal itu yang diduga menyulut komentar Effendi Simbolon.
Baca Juga: Jadwal Kapal Pelni KM AWU di Wilayah NTT, 14 - 17 September 2022, Simak Rute Lengkapnya
Anggota Komisi I DPR RI itu menilai, para petinggi TNI tidak kompak, juga tidak harmonis. Mengingat, Jenderal TNI dan kepala staf lainnya hadir, kecuali KSAD Dudung.
“Panglima TNI hadir, KSAD (Dudung) tidak ada. Ada apa dengan TNI ini. Kami banyak temuan, disharmoni, tidak ada kepatuhan,” kata Effendi.
Lebih lanjut Effendi Simbolon berkomentar, “ini TNI kayak gerombolan, lebih-lebih dari ormas. Kenapa di tubuh TNI ada pembangkangan-pembangkangan.”
Akibat menyebut TNI ‘gerombolan’ dan ‘ormas’ itulah yang memancing kecaman dari sebagian besar prajurit TNI AD.
Baca Juga: Isi Rekening Para Ajudan Irjen Ferdy Sambo Capai Rp300 Juta Setiap Bulan, Milik Putri Candrawathi?