“Teman-teman PMM juga, begitu diberitahu, dong (mereka) sangat antusias...makanya kalau dilihat dengan kehadirannya, cukup banyak,” ungkap Roland E. Fanggidae selaku PIC PMM 2 Undana.
Baca Juga: Pemohon Paling ‘Bisu’ Sepanjang Sejarah LPSK, Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Memang Beda
Kehadiran para penonton dalam jumlah yang cukup besar ini juga turut dipengaruhi kerja sama dengan panitia PMM. Mereka membantu dalam persebaran informasi tentang Bioskop Pasiar ke-5 ini.
Apalagi, mahasiswa PMM yang datang menonton bukan hanya mereka yang menetap di Rusunawa Undana saja. Ada juga mahasiswa PMM yang tinggal di kos-kosan.
Adapun tiga film utama yang diputark pada rute terakhir Bioskop Pasiar ini. Pertama, film berjudul Halaman Belakang karya Yusuf Radjamuda. Kedua, Say Hello to Yellow karya BW Purbanegara. Ketiga, The Apple and It’s Tree karya Gisela.
Selain itu, karena antusiasme para penonton muda yang hadir pada saat itu, panitia Flobamora Film Festival memberi dua film bonus. Pertama, Ilang karya Regian Syah. Kedua, Story of Aquarius karya Bendrich Otanu.
Kelima film tersebut ternyata mampu membangun emosi para penonton. Hal ini tampak dari gelak tawa para penonton pada beberapa adegan dari setiap film.
Rute terakhir dari Bioskop Pasiar ini, seyogyanya ingin memberi kabar kepada khalayak umum. Pergelaran Flobamora Film Festival sedang menanti di depan mata.
Menuju tanggal 27 hingga 29 Oktober 2022, terhitung dalam beberapa minggu saja. Masyarakat diajak untuk turut hadir dalam pergelaran festival film ini, karena akan menjadi forum nasional pertama di NTT dalam memberi ruang apresiasi terhadap film-film pendek Tanah Air.***