Dugaan Rekayasa Presensi Fingerprint, Begini Klarifkasi dan Penjelasan Kadis Kominfo Belu

- 14 September 2023, 23:54 WIB
Dugaan Rekayasa Fingerprint, Begini Klarifkasi dan Penjelasan Kadis Kominfo Belu
Dugaan Rekayasa Fingerprint, Begini Klarifkasi dan Penjelasan Kadis Kominfo Belu /Fredrik Bau/balairungpress.com

MEDIA KUPANG - Polemik adanya dugaan rekayasa presensi fingerprint di Dinas Kominfo Belu memantik reaksi dan klarifikasi dari Kepala Dinas Kominfo Belu, Fredrikus L. Bere Mau.

Bere Mau bereaksi terhadap pemberitaan media ini yang mengutip dari kalam batu bahwa dirinya yang memerintahkan agar dilakukan perubahan data presensi ASN pada fingerprint.

Menurut Bere Mau, berita tersebut tidak benar dan harus diklarifikasi. Bahwa semenjak dirinya dilantik sebagai Kepala Dinas Kominfo Belu, tidak pernah memerintahkan siapapun termasuk admin fingerprint untuk mengubah data.

Baca Juga: Permintaan Viktor Laiskodat kepada Penjabat Gubernur NTT Dinilai Sebagai Suatu Kemunduran

"Sejak dilantik Februari 2023, saya selaku Kadis Kominfo tidak pernah memerintahkan siapapun untuk merubah data siapapun terkait absensi elektronik," katanya kepada Media Kupang melalui whatsapp, Kamis 14 September 2023.

Bere Mau mengakui adanya perubahan data presensi fingerprint namun dirinya membantah bahwa perubahan data itu sebagai suatu upaya rekayasa atau manipulasi untuk menguntungkan siapapun.

Lebih lanjut Bere Mau menjelaskan bahwa terkait adanya perubahan data absensi pejabat tertentu, setelah dilakukan konfirmasi dengan Admin Fingerprint Kabupaten memang diakui adanya perubahan data.

Baca Juga: Polres Alor Intensif Periksa Kasus Dugaan Penyimpangan Dana BOK Puskesmas Mademang

Namun, katanya, dapat dijelaskan bahwa perbaikan data tersebut dilakukan karena ada kesalahan teknis penginputan “timeoff” saat Tim Dinas Kominfo ditugaskan melaksanakan penertiban Kembali data absensi semua PNS di Semua OPD melalui perekaman ulang sidik jari, untuk menepis dugaan adanya praktek tertentu yang menggunakan sidik jari orang lain untuk melakukan absensi.

Halaman:

Editor: Fredrik Bau


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x